Fungsi Plint – Lantai merupakan interior yang sangat diperlukan untuk hunian, jenis dan produk lantai tentunya sangat beragam. Tapi, apakah Anda tahu bahwa ada salah satu fitur yang sering Anda lupakan di bagian lantai dan dinding.
fitur tersebut ialah plint lantai, atau bisa kenal dengan panel yang membatasi ujung lantai dengan bagian dinding bawah. Mungkin banyak yang mengira bahwa plint hanya berfungsi untuk memberikan nilai estetika saja untuk lantai.
Tapi tidak hanya itu saja, melainkan Plint memiliki fungsi dan kegunaan yang sangat tinggi, kegunaan tersebut sering anda rasakan namun Anda jarang mengetahui. Jadi, sudah tahu apa saja fungsi dari plint? Jika belum, yuk kita sama – sama belajar fungsi dari plint. Berikut ini :
Beberapa Fungsi Plint untuk Ruangan
Tentunya plint lantai bukan sebatas element atau fitur dekorasi saja, namun fungsi lainnya untuk lantai, pastinya lebih dari itu, Agar lebih mengenal apa saja manfaat plint untuk lantai, berikut informasinya :
1. Memberi Jarak Furniture dan Dinding
Salah satu fungsi Plint pertama yang bisa dimanfaatkan yaitu, untuk memberikan jarak pada selasar dinding dan furniture seperi lemari atau sebagainya. Hal ini berfungsi untuk mengurangi potensi gesekan perabot yang bersentuhan langsung kedinding
Tentunya hal ini lebih aman dan sangat terjaga untuk keawetan dari perabotan tersebut, apalagi jika perabot Anda terkena gesekan, mungkin akan sangat menyedihkan bukan? untuk itu segera pasang plint lantai. Agar dinding dan furniture tetap terjaga.
2. Menyembunyikan Kabel Listrik
Fungsi Plint tentunya tak-hanya berfungsi untuk memberikan jarak pada dinding dan lantai saja, melainkan Plint dapat menyembunyikan kabel listrik, beberapa type produk plint memiliki lubang didalamnya, lubang tersebut berfungi untuk memasukan aliran kabel.
Baca juga : 7 Jenis Serangga perusak kayu yang Paling Berbahaya! salah Satunya bisa bikin Roboh
Tentunya dengan hal tersebut, dapat memberikan rasa aman dari sengatan listrik yang menjuntai, bayangkan saja jika tidak menggunakan plint mungkin Anda akan memberikan uraian lantai menjutai, dan tentunya hal itu akan sangat berbahaya jika di Hunian tersebut ada anak-anak.
3. Menambah nilai Estetik Dinding
Dari segi keindahanpun fungsi plint pada lantai sangat berpengaruh, hal tersebut membuat selasar dinding akan terlihat simetris. Hal tersebut tentunya akan membuat ruangan lebih terlihat cantik dan rapih.
Hal ini dikarenakan tidak semua bangunan kontruksi memiliki tingkat simetris yang akurat, jadi dengan kehadiran plint lantai bisa membuat raungan lebih petak dan tentunya akan terlihat lebih cantik dan profesional. Untuk itu, yuk segera pasang plint untuk Hunian.
Tentunya, banyak produk plint yang bisa Anda gunakan, bahkan setiap produk plint memiliki fungsi dan kualitasnya berbeda-beda. Untuk itu yuk kita simak jenis plint terbaik untuk Hunian, berikut ini :
Macam – Macam material Plint Lantai
Agar lebih memaksimalkan manfaat plint pada lantai dan dinding, Anda harus memiliki material yang tepat. Dimana, terdapat 3 material plint yang bisa ditemukan di berbagai toko bangunan, agar tidak salah memilih. Kenali kualitasnya berikut :
1. Material Kayu Solid
Urutan pertama yang bisa Anda masukan kedalam daftar material hunian ialah plint kayu solid, mungkin beberapa dari Anda sudah mengenal produk satu ini, dimana material plint memiliki fungsi yang bagus untuk meningkatkan daya tarik ruangan.
Salah material yang cocok untuk dipilih, yaitu material kayu solid. Tak heran, jika banyak pemilik hunian mempercayai material satu ini apalagi dengan tingkat durabilitas kayu yang panjang.
Penggunaan material kayu solid, tentunya akan sangat cocok jika gunakan pada hunian yang memiliki konsep natural, dengan dinding yang berwarna netral, hal ini dapat menonjolkan warna kayu solid yang sangat cantik dan khas.
Maka dari itu, fungsi plint akan lebih berdampak baik, jika memilih material satu ini.
Baca juga : Bingung Dengan Cara Mengatasi Kayu Parket Yang Rusak? Begini Cara Yang Tepat!
2. Material Plint MDF
Material plint kedua yang bisa dipilih, ialah plint MDF atau plint yang terbuat dari bahan olahan yang di buat dengan mesin. Bahan tersebut bernama Medium Density Fiber, tapi untuk jenis produk plint MDF, memiliki tingkat keawetan yang kura, dan tidak sebaik plint kayu solid.
Tapi, produk plint mdf memiliki harga yang relatif murah dengan kualitas yang cukup unggul. apalagi produk plint mdf memiliki terkstur permukaan yang halus, sehingga akan sangat cocok jika digunakan untuk area lantai dan thema hunian yang beragam, sehingga fungsi plintpun akan lebih terasa.
3. Material Plint Alumunium
Material plint terakhir yang bisa kami rekomendasikan yaitu plint berbahan alumuniaum. Walaupun penggunaan materialnya dari alumunium namun tingkat kuatnya tidak kalah saing dengan mdf, apalgi tingkat daya tahannya cukup tinggi karena plint alumunium tidak akan ruksa oleh air atau tidak akan termakan rayap.
Dengan demikian fungsi plint alumunium pada saat ini masih banyak digemari untuk dijadikan plint hunian, apalagi jika hunian tersebut memiliki konsep industrial, terdapat 2 model dari plint alumunium, yaitu plint tegak lurus dan yang memiliki bentuk melengkung.
Jadi, siapkah Anda untuk menggunakan fitur plint untuk hunian?